Minggu, 27 Maret 2016

Cara Mengatasi Kurang Tidur Secara Alami, Mudah dan Cepat

Cara Mengatasi Kurang Tidur – Tidur merupakan sebuah kebutuhan, namun pada awal tahun2016 ini tidur belum menjadi prioritas. Dengan tidur yang cukup akan membuat badan yang sehat dan tidak gampang lemas. Jam tidur seseorang bisa saja berkurang dikarenakan beberapa hal. Salah satunya yaitu disebabkan oleh kerja lembur atau shift. Jika seseorang menjalankan pekerjaan di malam hari maka secara otomatis jam tidur seseorang akan berkurang. Selain itu, penyebab paling populer kurang tidur adalah kopi yang sering dikenal dengan teman begadang. Alangkah baiknya jika kopi diminum pada pagi hari maupun sore hari, bukan saat begadang pada malam hari.  Malam hari merupakan saat badan melakukan detoksifikasi sehingga jika ada orang yang begadang lalu minum kopi maka kerja ginjalnya akan semakin berat. Tidak hanya itu minum kopi tidak akan banyak membantu meredam efek kurang tidur yaitu kelelahan di hari esok. Kebugaran otak tidak akan kembali dengan hanya meminum sebuah kopi. Namun dari sekian banyak dari jenis gangguan tidur, kurang tidur atau insomnia menjadi masalah tidur paling banyak yang terjadi serta paling sering tidak disadari.
Menurut dr Andreas Prasadja, RPSGT, “Pusing itu sebenarnya itu bukan karena kebanyakan tidur, tapi lebih karena pada hari sebelumnya kualitas dan kuantitas tidur kita yang kurang, maka akan jadi lelah dan pusing ketika bangun keesokan harinya. Justru dengan mengonsumsi stimulansia, akan tercipa sebuah lingkaran setan yang akan merusak kesehatan. Stimulansia akan memicu susah tidur saat ada kesempatan untuk istirahat, lalu di hari berikutnya akan merasa kurang tidur dan akhirnya butuh stimulan lagi”. Namun kamu tak perlu khawatir, ada banyak Cara Mengobati Kurang Tidur cukup dengan melakukan beberapa tips menghilangkan kebiasaan kurang tidur di akhir artikel ini.
Daftar Isi Artikel 
  • Penyebab kurang tidur
  • Bahaya kurang tidur
  • Cara mengatasi kurang tidur
  • Cara mengobati Insomnia Secara Alami
Faktor Penyebab Kurang Tidur 
Kurang tidur bisa disebabkan oleh banyak hal. Namun secara umum faktor penyebab kurang tidur adalah sebagai berikut :
Faktor Stress
Stress merupakan kondisi seseorang dikarenakan ketidaksesuaian antara situasi yang diinginkan dengan keadaan biologis, psikologis atau sistem sosial yang dimiliki seseorang tersebut. Ketegangan akibat stress ini dapat mempengaruhi kinerja seseorang. Stress juga dapat membuat produktivitas menurun, rasa sakit dan gangguan-gangguan mental. Stress dapat diartikan sebagai suatu kondisi yang menekan keadaan psikis seseorang dalam mencapai suatu kesempatan dimana untuk mencapai kesempatan tersebut terdapat batasan atau penghalang ( Robbins : 2001 ) .
Faktor Kafein, Nikotin, dan AlkoholKafein dan nikotin merupakan zat stimulan. Sedangkan Penggunaan Alkohol yang berlebihan dapat mengacaukan pola tidur kamu. Kopi dan rokok seringkali menjadi penyebab kurang tidur yang paling populer saat ini. Hampir semua kopi yang berada di Indonesia mengandung kafein. Penikmat kopi sangatlah banyak, muali dari remaja, orang tua bahkan kakek – kakek dan tak peduli laki-laki maupun wanita. Manusia telah mengkonsumsi kafein sejak zaman batu. Masih banyak lagi minuman yang mengandung kafein selain kopi seperti teh celup dan sebagainya. Rokok merupakan salah satu benda kegemaran seseorang yang mengandung nikotin. Merokok seringkali menjadi kebiasaan seseorang dalam bekerja maupun bersantai, namun tidak semua orang sering merokok.
Faktor Pola Makan yang BurukSeringkali ketika sebelum tidur, kita merasa lapar. Menikmati makanan sebelum tidur sudah menjadi banyak kebiasaan seseorang terlebih lagi pada ibu-ibu muda maupun remaja. Mengkonsumsi makanan berat sebelum tidur dapat menyulitkan kamu untuk pergi tidur. Bisa jadi kamu terlalu kenyang karena makan sehingga tidur menjadi terganggu. Makanan berat seperti daging, dan sebagainya. Dan sebaiknya kurangi makan-makanan berat sebelum tidur.
Faktor PekerjaanPekerjaan memang memakan waktu yang cukup lama. Setelah bekerja mungkin tubuh anda merasa lelah sehingga butuh instirahat. Istirahat biasanya dilakukan dengan tidur. Namun itu kurang berlaku pada pekerja shift. Terkadang pekerja shift bisa bekerja pada pagi atau siang atau malam hari. Sehingga jam tidur mereka terpotong oleh jam kerja. Apalagi pekerja lembur atau pekerja tambahan itu malah lebih menguras tenaga serta waktu untuk beristirahat. Seimbangkanlah waktu anda untuk bekerja dan beristirahat yang cukup.
Faktor Efek Samping PengobatanPengobatan untuk suatu penyakit juga menjadi salah satu penyebab insomnia. Dalam mengonsumsi obat pasti ada efek-efek tertentu yang dialaminya. Hal ini bisa dilihat pada bungkus kemasan obat tersebut. Meminum obat juga harus sesuai dosis yang berlaku.
Faktor UsiaUntuk seseorang yang memasuki usia sekitar 40-50 tahun ke atas merupakan masa-masa terjadinya perimenopause. Terdapat beberapa gejala yang dialami seseorang yang mengalami masa perimenopause ini. salah satunya yaitu susah tidur. Hal ini dapat membuat mereka menjadi susah tidur di malam hari dan apabila bangun di malam hari maka akan sulit tidur kembali.
Faktor Kurang OlahragaKurang olahraga juga menjadi salah satu faktor penyebab sulit tidur. Kurangnya pergerakan sendi tubuh maka akan membuatmu sulit tidur. Apalagi jika kamu bermalas-malasan dan menganggur tidak melakukan aktifitas apapun.
Faktor DepresiDepresi menimbulkan keinginan penyakit untuk tidur sepanjang waktu untuk melepas diri dari masalah yang dihadapi. Depresi dapat menyebabkan insomnia, begitu juga sebaliknya insomnia juga bisa menyebabkan depresi.
Bahaya Kurang Tidur
Konsentrasi MenurunTidur yang baik membawa peran yang penting dalam berpikir. Kurang tidur dapat mempengaruhi banyak hal. Diantaranya yaitu mengganggu kewaspadaan, konsentrasi, penalaran, dan pemecahan masalah. Hal ini dapat membuat sulit belajar. kemudian siklus tidur pada malam hari berperan dalam “menguatkan” memori dalam pikiran. Jika Anda tidak cukup tidur, Anda tidak akan mampu mengingat apa yang Anda pelajari dan alami selama seharian.
Masalah Kesehatan Serius
Gangguan tidur dan kurang tidur tahap kronis dapat membawa Anda pada risiko :
  • Penyakit jantung
  • Serangan jantung
  • Gagal jantung
  • Detak jantung tidak teratur
  • Tekanan darah tinggi
  • Stroke
  • Diabetes
Menurut beberapa penelitian, 90 persen penderita insomnia- gangguan tidur yang ditandai dengan sulit tidur dan tetap terjaga sepanjang malam – juga mengalami risiko kesehatan serupa.
Gairah Seks Menurun
Para ahli melaporkan, kurang tidur pada pria dan wanita menurunkan tingkat libido dan dorongan melakukan hubungan seksual. Hal ini dikarenakan energi terkuras, mengantuk, dan tensi yang meningkat. Bagi pria yang mengidap sleep apnea- masalah pernapasan yang mengganggu saat tidur, menyebabkan gairah seksual melempem. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism 2002 menunjukkan, hampir semua orang yang menderita sleep apnea memiliki kadar testosteron yang rendah. Dan hampir setengah dari orang yang menderita sleep apnea parah memiliki tingkat testosteron yang rendah pada malam hari.
Menyebabkan Depresi
Dalam studi tahun 1997, peneliti dari Universitas Pennsylvania melaporkan orang-orang yang tidur kurang dari 5 jam per hari selama tujuh hari menyebabkan stres, marah, sedih, dan kelelahan mental. Selain itu, kurang tidur dan gangguan tidur dapat menyebabkan gejala depresi. Gangguan tidur yang paling umum, yaitu insomnia yang memiliki kaitan kuat dengan depresi. Dalam studi tahun 2007 melibatkan 10.000 orang, terungkap bahwa pengidap insomnia 5 kali lebih rentan depresi. Bahkan, insomnia sering menjadi salah satu gejala pertama depresi. Insomnia dan tidak nafsu makan akibat depresi saling berhubungan. Kurang tidur memperparah gejala depresi dan depresi membuat anda lebih sulit tidur. Sisi positifnya, pola tidur yang baik dapat membantu mengobati depresi.
Memengaruhi Kesehatan Kulit
Kebanyakan orang mengalami kulit pucat dan mata bengkak setelah beberapa malam kurang tidur. Keadaaan tersebut benar karena kurang tidur yang kronis dapat mengakibatkan kulit kusam, garis-garis halus pada wajah dan lingkaran hitam di bawah mata.
Pelupa
Tidak ingin lupa dengan kenangan terbaik dalam hidup Anda? Cobalah perbanyak tidur. Pada tahun 2009, peneliti dari Amerika dan Perancis menemukkan bahwa peristiwa otak yang disebut ““sharp wave ripples” bertanggung jawab menguatkan memori pada otak. Peristiwa ini juga mentransfer informasi dari hipokampus ke neokorteks di otak, dimana kenangan jangka panjang disimpan. Sharp wave ripples kebanyakan terjadi pada saat tidur.
Meningkatkan Risiko Kematian
Dalam penelitian Whitehall ke-2, peneliti Inggris menemukkan bagaimana pola tidur mempengaruhi angka kematian lebih dari 10.000 pegawai sipil Inggris selama dua dekade. Berdasarkan hasil penelitian yang dipublikasikan pada 2007, mereka yang telah tidur kurang dari 5-7 jam sehari mengalami kenaikan risiko kematian akibat berbagai faktor. Bahkan kurang tidur meningkatkan dua kali lipat risiko kematian akibat penyakit kardiovaskuler.
Merusak Penilaian Terutama Tentang Tidur
Kurang tidur dapat memengaruhi penafsiran tentang peristiwa. Keadaan tubuh yang lemas membuat kita tidak bisa menilai situasi secara akurat dan bijaksana. Anda yang kurang tidur sangat rentan terhadap penilaian buruk ketika sampai pada saat menilai apa yang kurang terhadap sesuatu. Dalam dunia yang serba cepat saat ini, kebiasaan tidur menjadi semacam lencana kehormatan. Spesialis mengenai tidur mengatakan, Anda salah jika berpikir Anda baik-baik saja meski kurang tidur karena di mana pun Anda bekerja pada profesi apa pun, akan menjadi masalah besar bila Anda tidak dapat menilai sesuatu dengan baik.
Cara Mengatasi Kurang Tidur
  • Jika anda stress atau cemas, selesaikan masalah stress anda dengan bermacam cara seperti curhat kepada teman terdekat, berlibur, atau melakukan kegiatan yang sifatnya penghilang stress lainnya seperti jalan-jalan atau ke tempat rekreasi. Atau anda bisa melakukan hobby anda untuk menghilangkan stress anda seperti bernyanyi, olah raga, atau hobby anda lainnya yang sifatnya menyenangkan dan menyehatkan. ini merupakan salah satu cara mudah yang dapat dilakukan
  • Jika ternyata anda punya suatu penyakit, maka konsultasikan dan lakukan pengobatan rutin terhadap penyakit yang anda derita ke dokter.
  • Jika ternyata anda berada di lingkungan yang bising, usahakan anda temukan cara untuk menyamankan suasana menjelang tidur anda seperti dengan mendengarkan lagu-lagu pengantar tidur.
  • Hilangkan kebiasaan kurang baik seperti minum kopi sebelum tidur, atau sering menggunakan kamar tidur untuk kegiatan selain tidur. Biasakan untuk menggunakan kamar khusus untuk tempat istirahat dan tidur saja, bukan untuk bekerja.
  • Biasakanlah olahraga setiap hari, agar tubuh melakukan pergerakan setiap hari sehingga pengerakan darah menjadi lancar. Jika tidak bisa setiap hari, cukup dengan satu minggu sekali.
Cara Mengobati Insomnia Secara AlamiCara menyembuhkan penyakit kurang tidur bisa dilakukan secara alami. Diantaranya adalah sebagai berikut :
PemijatanMemijat merupakan salah satu cara untuk mengobati insomnia. Membuat tubuh dalam keadaan rileks dan santai dapat meningkatkan kualitas tidur seseorang
Konsumsi Suplemen HerbalCara mengobati gangguan kurang tidur yang sering dilakukan yaitu dengan mengkonsumsi suplemen. Tentunya suplemen yang bisa mengatasi Masalah susat tidur, seperti L-Tryphtophan.
Minum Air HangatMinum air hangat di malam hari dapat membantu mengembalikan otot-otot anda. Dengan meminum air hangat atau susu hangat akan membuat tubuh anda jauh lebih santai. Tentunya kamu harus menjauhi minuman seperti kopi dan teh karena ini dapat memperparah insomnia kamu. Selain itu Buatlah lingkungan sekitar bersih dan rapi sehingga membuat anda nyaman untuk mencegah terjadinya insomnia.

0 komentar: